The warung jadoel Diaries

The warung jadoel Diaries

Blog Article

Untuk kamu penggemar mi, nggak boleh kelewatan mencicipi Mie Naripan yang menjadi salah satu kuliner legendaris Bandung. Tempat makan jadul ini telah berdiri sejak 1965, lho! Walaupun begitu, rasa mi yamin Mie Naripan masih tetap menjadi favorit banyak orang hingga kini.

Nyaris tidak ada peralatan modern masa kini yang dipakai di warung ini. Untuk nasi, misalnya, ditempatkan dalam wadah bambu besar, atau yang dalam bahasa Jawa disebut tenggok.

Ciri khas lain yang juga ”awet” dan terus melekat adalah masakan yang dimasak tanpa bumbu penyedap atau bumbu masak apa pun. Semuanya hanya mengandalkan bumbu rempah-rempah yang dibuat.

Sesuai pula dengan namanya, di sini kamu bisa memesan menu rawon dengkul yang porsinya jumbo dan bisa di-share berdua.

” ini berada di sebuah ruko di lantai two yang jika dilihat dari luar terlihat kecil, namun setelah kamu menaiki anak tangga maka kamu akan melihat restoran yang cukup luas.

Hasilnya adalah jajanan dengan tekstur kenyal dan gurih yang disebabkan oleh kombinasi kelapa parut dan gula merah yang meleleh. Rasa manis dan aroma kelapa yang khas menjadikan Wingko Babat sebagai camilan yang enak dan menggugah selera.

Usia warung ini lebih dari two hundred tahun, dan sudah dikelola oleh keturunan ke tiga. Berbagai makanan tradisional tersedia di sini, serta toples kaca yang khas jaman dulu masih digunakan untuk menyajikan camilan. Uniknya warung ini buka 24 jam dan tutup hanya saat Lebaran. (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Proses pembuatan kue serabi dimulai dengan mencampurkan tepung beras, air kelapa, santan, dan ragi hingga membentuk adonan yang kental. Adonan tersebut kemudian dituangkan ke dalam cetakan khusus berbentuk bulat atau bundar, dan dikukus hingga matang.

Nama ini muncul dari sebutan banyak pelanggan, menyesuaikan dengan kesan lama dan jadul yang mencolok dari tampilan depan dan bagian dalam warung.

Setelah matang, cenil biasanya disajikan dengan taburan kelapa parut yang telah diberi sedikit garam. Rasa gurih dari kelapa parut memberikan sentuhan yang pas pada kelezatan cenil.

Ini adalah potret more info warung makan di tahun 1971. Terlihat seorang wanita penjaga warung dengan aneka minuman botolan. Selain itu ada menu gorengan juga. Foto: Instagram @perfectlifeid Begini suasana makan di warung makan pada tahun 1935.

Nama restonya adalah Rawon Manten yang memang spesialisasinya di bidang rawon enak di Jakarta. Begitu masuk ke dalam restonya serasa masuk ke galeri lukisan karena banyak sekali lukisan koleksi dari sang pemilik restoran.

Menu utama yang dimasak sendiri terdiri atas tiga hingga empat jenis hidangan bersantan, yaitu sayur tahu, sayur tempe, sayur lodeh, dan tongkol cabai hijau masak santan, atau sesekali ditambah dengan opor ayam atau sayur nangka.

Kamu pun gak usah jauh-jauh ke Jawa Timur untuk berburu rawon enak di Jakarta, karena sudah banyak kok warung makan atau bahkan resto yang menjual menu rawon. Berikut ini pilihan tempat makan rawon enak yang ada di Jakarta.